Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

FOOD & BEVERAGE DEPARTEMENT (Penerapan Sanitasi Dan Hygiene Di Kitchen Hotel)


FOOD & BEVERAGE DEPARTEMENT

(Penerapan Sanitasi Dan Hygiene Di Kitchen Hotel)


 Dapur hotel merupakan salah satu bagian hotel yang tugas utamanya adalah mengolah makanan atau memproduksi makanan. Dapur hotel memegang peranan yang tidak kalah penting dengan bagian-bagian lain yang ada di hotel Dapur juga merupakan salah satu departemen / bagian tersendiri dalam sebuah hotel berbintang karena  itu  dalam perencanaannya harus sangat matang, baik itu pencanaan, dan  pengelolaannya karena dapur merupakan salah satu urat nadi dalam kegiatan operasional hotel yang mendatangkan profit bagi hotel tersebut.Maka dalam hal ini perencanaan kedepan dibidang F&B departement lebih di tekankan  pada penerapan sanitasi dan  hygiene di Kitchen hotel agar operasional dan produk makanan yang dihasilkan terjaga dengan baik.


Sasaran :
Membuat  kitchen  hotel  yang kondusif, bersih, nyaman,rapi serta tertata dengan baik, agar para pekerja bisa bekerja dengan lancar dan bisa menghasilkan produk-produk makanan yang sesuai dengan selera konsumen hotel.

Cara Pelaksanaannya
Saya akan menerapkan kepada juru masak agar selalu menjaga sanitasi dan hygiene di kitchen hotel karna jika area kitchen terjaga sanitasi dan  hygiene nya akan membuat para juru masak bisa lebih maksimal dalam  menciftakan atau memasak makanan untuk konsumen. Sanitasi dan hygiene yang harus diterapkan adalah :

-         Hygiene perorangan
Dalam hal ini perlu ditekankan  kepada juru masak agar selalu menjaga hygiene diri sendiri dalam hal ini petugas atau  karyawan yang berhubungan langsung dengan bahan-bahan makanan, baik sebelum, sedang dan sesudah bahan makanan diolah, sehingga makanan yang dihasilkanpun merupakan makanan yang aman, bebas dari pencemaran dan bakteri atau lainnya yang mungkin bisa timbul dari rangkaian kegiatan tersebut.
Hygiene perorangan mencakup semua segi kebersihan dari pribadi karyawan tersebut. Menjaga hygiene perorangan berarti menjaga kebiasaan hidup bersih dan menjaga kebersihan seluruh anggota tubuh

.
  -         hygiene makanan
Bahan makanan yang dipergunakan dalam pengelolaan makanan sebagian besar berupa bahan makanan nabati yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayur, buah. Sedang bahan hewani berasal dari binatang seperti daging, unggas, ikan dan lain-lain. Bahan makanan hewani lebih mudah busuk/rusak jika dibandingkan dengan bahan makanan nabati. Namun demikian, dengan kemajuan teknologi saat ini, banyak ditemukan teknik pengawetan bahan makanan sehingga dapat mempertahankan dan memperpannjang masa penyimpanan bahan makanan tersebut. Jadi penyimpanan bahan makanan juga harus diperhatikan agar saat bahan digunakan bahan tersebut masih dalam  kondisi yang baik.
-         sanitasi dan hygiene tempat kerja
Menerapkan kepada juru masak agar pakaian kerja harus dalam kondisi bersih dan rapi, tidak menggunakan aksesoris secara berlebihan dan menggunakan pengharum  badan  yang baunya tidak terlalu tajam dan  menyengat.saat akan menyajikan makanan, makanan terlebih dahulu kami periksa, untuk menghindari adanya kotoran seperti debu atau  rambut pada makanan.
-         sanitasi dan hygiene barang dan  peralatan
Selain itu  juga harus diterapkan kepada juru masak agar para juru masak selalu menjaga kebersihan dan kelengkapan barang-barang dan peralatan kitchen.

Jadi, setiap juru masak atau petugas yang berkaitan dengan kitchen harus dapat menjaga sanitasi dan hygiene area kitchen dan juga peralatan serta bahan makanan, gunanya agar produk yang dihasilkan bisa lebih higienies dan bersih dan secara otomatis akan meningkatkan mutu atau kualitas dari makanan tersebut.

Gambar Kitchen yang bersih